Ignas Kleden

Ignas Kleden

Ignas Kleden dilahirkan di Larantuka, Flores Timur, NTT, 19 Mei 1948. Menempuh pendidikan di Sekolah Tinggi Filsafat Teologi (STFT) Ledalero, Maumere, Flores (1972). Meraih gelar Master of Art bidang filsafat dari Hochschule fuer Philosophie, Muenchen, Jerman (1982), dan Doktor bidang sosiologi dari Universitas Bielefeld, Jerman (1995). Aktif menulis di sejumlah majalah, surat kabar, dan jurnal, seperti Basis, Budaya Jaya, Kalam, Kompas, Tempo, Prisma, dan lain-lain. Sempat bekerja sebagai penerjemah buku teologi di Penerbit Nusa Indah, Ende, Flores. Kritikus sastra ini pernah bekerja sebagai penyunting buku di Yayasan Obor, Jakarta (1976-1977), koordinator penerbitan di Yayasan Ilmu-ilmu Sosial, Jakarta (1977-1978), staf peneliti LP3ES, dan peneliti Society for Political and Economic Studies, Jakarta. Pada 2000, Chairman Komunitas Indonesia untuk Demokrasi ini, bersama beberapa kawan mendirikan Go East yang kemudian menjadi Pusat Pengkajian Indonesia Timur. Penulis buku antara lain Sikap Ilmiah dan Kritik Kebudayaan (LP3ES, 1997) ini juga menulis esai Simbolis Cerita Pendek yang kemudian dimuat dalam buku Anjing-anjing Menyerbu Kuburan (Cerpen Pilihan Kompas 1997). Pada 2003, penggemar musik klasik ini menerima Penghargaan Achmad Bakrie karena dinilai telah mendorong dunia ilmu pengetahuan dan pemikiran sosial di Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi dan tajam melalui esai dan kritik kebudayaannya.