Rizaldi Boer lahir di Bandung, Jawa Barat, September 1960. Master of Agriculture (1990) dari Department of Crop Science, Fakultas Pertanian, University of Sydney, Australia, dan Master of Science (1989) dalam Agroklimatologi dari Institut Pertanian Bogor ini meraih gelar PhD Pertanian (1994) dari University of Sydney, Australia, dengan disertasi berjudul “Climatic Constraints on Anthesis of Wheat in a Major Wheat Growing Region of Australia”. Sebagian besar penelitiannya berkaitan dengan perubahan, variabilitas, dan analisis risiko iklim terhadap sektor pertanian dan kehutanan. Sejak 1999, menekuni proyek-proyek yang berkaitan dengan variabilitas dan perubahan iklim di Indonesia dan kawasan Asia Tenggara, baik sebagai peneliti maupun konsultan. Saat ini, bekerja sebagai dosen Departemen Geofisika dan Meteorologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Institut Pertanian Bogor (Geomet-IPB); Kepala Laboratorium Klimatologi jurusan Geofisika dan Meteorologi IPB; Ketua Umum Perhimpunan Meteorologi Pertanian Indonesia (Perhimpi) periode 2008-2011; Direktur Eksekutif Centre for Climate Risk and Opportunity Management in Southeast Asia and Pacific (Pusat Pengelolaan Risiko dan Peluang Iklim Kawasan Asia Tenggara dan Pasifik; CCROM-SEAP), IPB; dan Ketua Kelompok Kerja Asosiasi Regional V (Pasifik Barat Daya) untuk Meteorologi Pertanian WMO (Organisasi Meteorologi Dunia, 2004-sekarang).