Daniel Dhakidae
Hak milik tidak mengenal tanggal lahir karena ia tumbuh dalam proses. Dalam kumpulan manusia purba tanpa hak milik tidak ada sesuatu pun yang pantas dan ingin dipertahankan. Tanah, air, dan udara adalah milik semua orang dalam jumlah yang berlimpah-ruah, meski bukan dalam arti kelimpahan absolut, akan tetapi dalam arti relatif, tergantung dari kemampuan menaklukkan alam.
Doktrin pertahanan Indonesia mengalami evolusi yang terbagi dalam lima periode, yaitu periode Perang Kemerdekaan (1945-1949), Republik Indonesia Serikat (1949-1950), Perang Internal (1950-1959), Demokrasi Terpimpin (1959-1967), dan ...
Perkembangan konsep pertahanan sejak 1998 sampai 2009 belum merefleksikan realitas Indonesia sebagai negara kepulauan. Tantangan dalam membangun sistem pertahanan nasional Indonesia: bahwa perkembangan konsep pertahanan masih disand...
Tulisan ini bertujuan menawarkan kerangka analisis memahami dukungan sumber daya ekonomi terhadap pertahanan. Di sini, diajukan dua argumen utama. Pertama, kaitan erat antara pertahanan dan ekonomi. Kedua, kerangka analisis studi ek...
Pembangunan pertahanan negara yang kuat harus didasarkan pada definisi ancaman terhadap kepentingan nasional. Kemampuan dalam mengidentifikasi ancaman dan merumuskan kepentingan nasional merupakan langkah awal strategis untuk memban...